"I say never be complete. I say stop being perfect. I say let's evolve. Let the chips fall where they may." —Fight Club

Selasa, 17 Februari 2009

Jangan Hanya Golput

Kenapa orang-orang harus dihimbau untuk memilih?. Sebab kita mengetahui pemilu adalah omong kosong. “Demokrasi” perwakilan hanyalah memelihara ilusi keikutsertaan dan persetujuan kita. Ikut pemilu bukanlah hal yang baik. Kalian akan mendapatkan suara, namun apakah itu akan merubah suatu hal yang mendasar? Kita tidak hanya membutuhkan suara yang kita butuhkan adalah aksi langsung.

Apakah kamu mau dijajah?. Apakah kamu mau bergabung dengan partai yang memanfaatkan kesengsaraan kita untuk mengganti penguasa negara?. Partai hanyalah memecah belah dan memisahkan. Apabila gambar dan nomor berbeda maka menimbulkan pertikaian. Partai memisahkan antara wakil rakyat dengan rakyat yang telah memberikan suara padanya. Tidak ada lagi kepentingan rakyat yang ada hanyalah kepentingan partai dan diri sendiri (wakil rakyat). Tidak ada lagi keterwakilan rakyat. Tidak ada lagi perjuangan untuk rakyatyang diwakilinya. Dan apabila wakil rakyat yang telah kita pilih sudah melekat pada negara maka tidak akan punya daya untuk melawan dan memperjuangkan hak kita . Karena status yang disandangnya membutuhkan perjuangan. Dan mereka (wakil rakyat) cenderung bergabung dengan sistem yang telah ada. Jabatan yang hanya mungkin diperoleh bagi mereka yang mendukung institusi yang mapan cenderung mendislasi keputusan. Kecenderungan ini semakin buruk ketika jabatan tersebut dihubungkan dengan pertimbangan sosial dan kesempatan akan kekuasaan yang picik.

Dekontruksi demokrasi. siapa bilang dalam demokrasi yang terbanyak yang menang, Contohnya begini saat kalian menjadi golput dan prosentase golput lebih dari 50 persen apakah golput yang memenangkan pemilu. Tentu tidak. Menjadi golput saja bukanlah suatu tujuan akhir tapi permulaan dari sebuah perlawanan yang kamu lakukan.
Jika kamu menginginkan masyarakat tanpa penindasan aksi langsung adalah satu-satunya jalan.

...

Hari ini aku akan bersiul-siul

pada hari coblosan nanti
aku akan masuk ke dapur
akan kujumlah gelas dan sendokku
apakah jumlahnya bertambah
setelah pemilu bubar?

pemilu o pilu pilu

bila hari coblosan nanti tiba
aku tak akan pergi ke mana-mana
aku ingin dirumah saja
mengisi jambangan
atau menanak nasi

pemilu o pilu pilu

nanti kan kuceritakan kepadamu
apakah jadi penuh karung beras
minyak tanah
gula
atau bumbu masak
setelah suaramu dihitung
dan pesta demokrasi dinyatakan usai
nanti akan aku ceritakan kepadamu

pemilu o pilu pilu

bila tiba harinya
hari coblosan
aku tak akan ikut berbondong-bondong
ke tempat pemungutan suara
aku tidak akan datang
aku tidak akan menyerahkan suaraku
aku tidak akan ikutan masuk
ke dalam kotak suara itu
pemilu
o pilu pilu
aku akan bersiul-siul
memproklamasikan kemerdekaanku

aku akan mandi
dan bernyanyi sekeras-kerasnya
pemilu o pilu pilu

hari itu aku akan megibarkan hakku
tinggi tinggi
akan kurayakan dengan nasi hangat
sambel bawang dan ikan asin

pemilu
o pilu pilu
sambel bawang dan ikan asin

Wiji thukul



Bersambung ke …
Jangan Hanya Golput, Ciptakan Organisasi Swakelola
ditulis oleh : rexsistance

0 komentar:

Posting Komentar